Gunung Ibu Erupsi Dahsyat kembali menunjukkan aktivitas vulkanik yang signifikan, memuntahkan kolom abu tebal dan melontarkan pijaran api ke udara. Gunung berapi yang terletak di Halmahera Barat, Maluku Utara ini terus menjadi perhatian serius bagi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG). Warga di sekitar lereng gunung diminta untuk tetap waspada.
Baca Juga: Sampel Medis: Pengiriman Cepat dalam Kondisi Terkontrol untuk Analisis Segera
Sejak awal tahun 2025, Gunung Ibu Erupsi Dahsyat secara sporadis, dengan frekuensi dan intensitas yang bervariasi. Namun, letusan terakhir ini tergolong sangat eksplosif, dengan kolom abu membumbung tinggi hingga ribuan meter di atas puncak. Suara dentuman keras juga terdengar, menggetarkan pemukiman warga di sekitar.
PVMBG telah menaikkan status Gunung Ibu ke Level IV (Awas), yang merupakan level tertinggi. Hal ini mengindikasikan adanya peningkatan akumulasi energi di dalam perut gunung. Potensi Gunung Ibu Erupsi Dahsyat yang lebih besar menjadi ancaman serius bagi keselamatan masyarakat yang tinggal di zona bahaya.
Lontaran material pijar atau lava pijar terlihat jelas dari kejauhan, menambah kengerian pemandangan Gunung Ibu Erupsi Dahsyat. Pijaran api ini menandakan adanya pergerakan magma ke permukaan, yang berpotensi menyebabkan aliran lava atau awan panas jika letusan terus membesar.
Dampak langsung dari Gunung Ibu Erupsi adalah sebaran abu vulkanik yang tebal. Abu ini dapat mengganggu pernapasan, merusak tanaman pertanian, dan mengganggu aktivitas penerbangan. Masker menjadi perlengkapan wajib bagi warga yang berada di area terdampak.
Pemerintah daerah setempat telah melakukan evakuasi warga dari desa-desa yang berada dalam radius bahaya. Posko pengungsian didirikan dan bantuan logistik disalurkan untuk memenuhi kebutuhan dasar para pengungsi. Keselamatan jiwa adalah prioritas utama dalam menghadapi ancaman erupsi ini.
Meskipun demikian, beberapa warga memilih untuk tetap bertahan di rumah mereka dengan alasan tertentu, yang sangat berisiko. Pihak berwenang terus mengimbau agar semua warga mematuhi instruksi evakuasi demi keselamatan mereka sendiri dan keluarga. Penting untuk tidak meremehkan potensi bencana.
Semoga artikel ini dapat memberikan informasi dan manfaat untuk para pembaca, terimakasih !